Details, Fiction and gambyong

Details, Fiction and gambyong

Blog Article

Hal ini sesuai dengan makna tledhek, berasal dari kata “ngleledhek” yang artinya menggoda atau mengundang daya pikat.

Gerakan dari tari Gambyong dilakukan dalam tempo yang pelan serta sangat hati-hati. Setiap gerakan dari here tari Gambyong memiliki makna atau menggambarkan kecantikan dari perempuan Jawa.

Meskipun termasuk dalam tarian klasik, namun tari gambyong masih banyak diminati hingga di zaman modern seperti sekarang.

Sebuah ritual yang bertujuan agar tanaman khususnya padi menjadi subur dan mendapatkan hasil yang berlimpah.

Untuk melengkapi busana tari yang indah, beberapa properti berupa perhiasan juga dipakai oleh penari gambyong diantaranya adalah gelang, kalung dan anting-anting. Sebagai riasan terakhir, tak lupa penari juga memakai sanggul dan beberapa hiasan rambut untuk menambah kesan ayu khas perempuan Jawa.

Namun, tari Gambyong merupakan perkembangan dari tari rakyat atau tayub. Tayuban merupakan ritual kesuburan dalam upacara panen maupun perkawinan masih sering dilaksanakan masyarakat Jawa

Dengan perantara tarian ini, masyarakat setempat percaya dapat memanggil Dewi Sri atau yang lebih dikenal dengan Dewi Padi, agar ia memberikan berkah terhadap tanaman mereka dan mendapatkan hasil yang maksimal.

Hai, saya Gabriel. Saya mengenal dunia tulis menulis sejak kecil, dan saya tahu tidak akan pernah lepas dari itu. Sebuah kebanggaan tersendiri bagi saya untuk bisa turut memberikan informasi melalui tulisan saya.

Selain itu, pandangan mata akan selalu mengiringi maupun mengikuti setiap gerak tangan dengan cara memandang ke arah jari-jari tangan dan gerakan ini menjadi hal yang sangat dominan dalam tari Gambyong.

Di keraton, tarian ini dipertunjukkan sebagai hiburan untuk para sultan dan juga untuk menyambut tamu kehormatan Sultan.

Masa kerajaan Hindu-Buddha adalah salah satu landasan dari peradaban masyarakat yang kita bisa lihat saat ini di Indonesia. Keberadaan kerajaan bercorak Hindu-Buddha membentuk tradisi dan budaya yang melekat bahkan sampai sekarang.

Pada akhir abad ke-19 tari gambyong mulai berkembang di lingkungan Keraton dan istana Mangkunegaran.

Gambyong dapat diartikan sebagai tarian tunggal yang dibawakan oleh seorang wanita yang dipentaskan pada bagian awal suatu perhelatan atau acara.

Penari gambyong haruslah menggunakan pakaian khas penari Jawa Tengah yaitu kain kemben dengan membiarkan bahu terbuka untuk bagian atasan, dan menggunakan kain panjang dengan motif batik sebagai bawahan.

Report this page